Page 1 - Demo
P. 1
Cikal Bakal Korps MarinirPERKEMBANGAN KORPS MARINIR4 Edisi Khusus : 209 - 2024 MARINIRPRASASTIProklamasi 17 Agustus 1945 membangkitkan spontanitas rakyat Indonesia guna mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari gangguan dan agresi negara lain melalui pembentukan Badan-Badan Perjuangan. Momentum tersebut juga menjadi tonggak kembalinya semangat dan jiwa bahari bangsa. Sehingga pada tanggal 10 September 1945, para guru dan pelajar sekolah pelayaran, karyawan dari jawatan-jawatan pelayaran, mantan pasukan Angkatan Laut Belanda (Koninklijke Marine), Heiho Laut (Kaigun Heiho), para nelayan dan rakyat mendirikan Badan Keamanan (BKR) Laut . Selanjutnya BKR berubah menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR) Laut.Di tengah-tengah membahananya pekik Merdeka dan berkecamuknya perang kemerdekaan, pada tanggal 15 November 1945, dalam tubuh Resimen TKR Laut Tegal berdirilah Korps Ketentaraan yang diberi nama %u201c Corps Mariniers%u201d dengan komandan pertamanya Mayor Laut Agus Subekti. Sampai sekarang tanggal 15 November tersebut selalu diperingati sebagai Hari Marinir. Perkembangan selanjutnya, berdasarkan Surat keputusan Menteri Pertahanan Nomor A/565/1948 tanggal 9 Oktober 1948, Corps Mariniers ditetapkan menjadi Korps Komando Angkatan Laut (KKO AL). Setelah terbentuk, KKO AL melaksanakan konsolidasi yang dilaksanakan terus menerus baik di bidang organisasi, personel, material maupun kemampuan prajuritnya. Dengan dilandasi kesetiaan kepada Pancasila dan UUD 1945 serta berpegang teguh pada Sapta Marga dan Sumpah Prajurit, Korps Komando Angkatan Laut (KKO AL) senantiasa berperan aktif dalam setiap bentuk perjuangan mempertahankan dan mengisi kemerdekaan Republik Indonesia. Sehingga pada tanggal 15 November 1959, Presiden Soekarno secara khusus menyerahkan %u201cPandji%u201d sebagai penghargaan atas jasa-jasa yang telah dilakukan KKO AL.Selanjutnya, pada tanggal 15 November 1975, berdasarkan Surat Keputusan Kepala Staf Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut Nomor Skep/1831/XI/1975 secara resmi KKO AL berubah nama menjadi Korps Marinir.